Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Yasri Gusman mengatakan akibat tingginya curah hujan yang melanda kabupaten setempat sejak 1 Oktober 2018 lalu. Sejumlah kecamatan dilaporkan mengalami banjir dibeberapa titik lokasi, Kamis (4/10/2018).
"Kita berharap rekan-rekan Tagana di kecamatan terus memantau keadaan, dan laporkan jika ada yang perlu di evakuasi," ujar Yasri seraya mengatakan tetap waspada.
Sementara, kondisi di desa Alue Pade kecamatan Kuala Batee kabupaten Abdya hingga saat ini yang mengalami lebih berat, dimana jalan nasional Blangpidie Nagan Raya sempat terjadi macet yang sangat panjang akibat air sungai meluap.
"Banjir di jalan Nasional di dusun Alue Diwi desa Alue Pade, sempat macet juga, tapi karena lalu lintas nya dibantu atur oleh rekan-rekan Tagana disini (Kuala Batee) dan masyarakat, sekarang sudah mulai lancar," ungkapnya.
Ketua Tagana Abdya juga berharap kepada masyarakat agar agar tetap waspada dengan curah hujan tinggi ini, serta terhadap pengguna jalan agar berkendara dengan penuh hati-hati.
"Kita harapkan kepada masyarakat agar tetap waspada, apalagi yang rumahnya di pinggir sungai, juga bagi kendaraan sepeda motor, sebab banjir di jalan juga mencapai 30 centimeter," ujar Yasri.
Pantauan IstanaPos.com di kecamatan Kuala Batee, banjir akibat meluapnya air sungai terjadi di desa Alue Pade kecamatan setempat, sejumlah lah rumah warga tampak terendam banjir luapan air sungai yang tak mampu ditampung mencapai sepinggang orang dewasa tepatnya di daerah dekat jembatan dusun Alue Diwi desa Alue Pade.
Tak hanya rumah-rumah warga, sejumlah fasilitas umum seperti SMA Negeri 4 Abdya, Kantor Koramil, Kantor Camat Kuala Batee juga mengalami banjir luapan parit.