Dua putra-putri terbaik kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) akan diberangkatkan ke luar negeri, North Carolina Amerika Serikat, pada tahun 2019 mendatang. Hal tersebut dalam rangka mengikuti Jamboree Dunia Gerakan Pramuka mewakili Kwartir Daerah Aceh.
Wakil bupati Abdya, Muslizar. MT mengucapkan selamat kepada keduanya atas terpilih sebagai perwakilan dari Aceh yang akan mengikuti serangkaian acara Jamboree Dunia selama berlangsung di negara bagian barat tersebut.
"Selamat kepada anak-anak kami atas prestasi nya telah berhasil melalui rangkaian seleksi dan berhasil terpilih mewakili Aceh mengikuti Jamboree Dunia di Amerika Serikat," kata Wabup Muslizar. MT yang juga selaku Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Abdya (2018-2023), Minggu (21/10/2018)
Keduanya merupakan Arita Yudha Katiara Risky (16) putra, asal sekolah SMA Harapan Persada Abdya dan Ihya Hasnati (16) putri, asal sekolah MAN 1 Abdya. Mereka (Yudha dan Ihya) merupakan yang lolos seleksi yang dilakukan Kwarda Aceh hari ini 21 Oktober 2018 di Banda Aceh.
"Sesuai surat mandat ketua harian Kwarcab Abdya nomor 140/01.17 - A, yang diberikan kepada empat orang guna mengikuti seleksi di Banda Aceh, yakni Cut Cutronnada, Ihya Hasnati, Arita Yudha Katiara Risky dan Muhammad Riski, namun yang lolos seleksi dua orang," ungkap Wabup Muslizar. MT.
Wabup Abdya juga menyampaikan, prestasi yang diraih Yudha dan Ihya merupakan tak sekadar menjadi kebanggaan bagi kabupaten Abdya, namun lebih dari itu, yaitu Yudha dan Ihya akan menjadi kebanggaan provinsi Aceh di bidang gerakan Pramuka.
"Kalian bukan hanya menjadi kebanggaan bagi orang tua, sekolah dan Abdya tapi provinsi Aceh, bahkan kalian akan membawa nama bangsa Indonesia di kancah internasional. Semoga generasi Pramuka Abdya terus berjaya," ujarnya.
Sebagaimana surat rekapitulasi nilai hasil seleksi 24th World Scout Jamboree 2019, sebanyak delapan peserta yang dinyatakan lulus seleksi dengan meraih nilai tertinggi dan akan diberangkatkan ke North Carolina Amerika Serikat. Yaitu dari kabupaten Abdya sebanyak 2 orang, Kota Sabang 2 orang, Kota Langsa 2 orang, kabupaten Pidie 1 orang dan Aceh Utara 1 orang.