Seorang ibu diduga menelantarkan bayinya disebuah klinik persalinan bidan swasta di desa Padang Bak Jeumpa, kecamatan Tangan-tangan kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) setelah proses persalinan selesai yang dibantu oleh bidan Ruhama, pada Minggu dini hari 13 Mei 2018 sekitar pukul 03.30 Wib.
Bayi perempuan dengan berat badan 2,7 kilogram tersebut diketahui telah ditinggalkan oleh ibu kandungnya sekitar pukul 04.30 Wib, dan hal ini karena bidan Ruhama mendengar suara tangisan bayi yang sudah ditinggal sendiri di kamar bersalin. Hal ini diungkapkan saat dikonfirmasi bidan Ruhama, Minggu (13/5/2018).
"Benar, ada bayi yang ditelantarkan oleh ibunya setelah melahirkan disini, ibu itu datang sendiri," ungkap bidan Ruhama.
Dikatakannya, pasien yang hendak melahirkan itu mendatangi klinik nya tanpa ditemani oleh seorang pun, sekitar pukul 03.30 Wib dini hari dalam kondisi sudah pecah ketuban, karena pasien membutuhkan pertolongan, dan bidan Ruhama pun membantu persalinan hingga selesai, serta ibu dan bayi juga sehat.
"Setelah saya bantu persalinan, saya langsung istirahat, belum sempat meminta identitas nya karena sudah tengah malam," ujarnya.
Diketahui ibunya sudah menghilang dan bayi tinggal sendirian, Ruhama mencoba mencari dialokasi sekitar, namun tak ditemukan, akhirnya ia melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tangan-tangan guna ditindaklanjuti.
"Sekitar jam 8 langsung saya melaporkan ke pak Ali Kapolsek Tangan-tangan," katanya.
Lanjutnya, pasien tersebut diperkirakan berusia sekitar 35 tahun, namun, ia tidak tahu alamat nya, tapi ia meyakini pasien tersebut berasal dari luar kecamatan Tangan-tangan.
"Saya perkirakan ibu itu dari luar dari Tangan-tangan, karena dari wajahnya belum pernah saya lihat, tapi bayi itu sudah ada yang adopsi, sekarang sudah ditangani oleh polisi," sebut Ruhama.
Sementara, Kapolres Abdya melalui Kasat Reskrim Polres Abdya, Iptu Zul Fitriadi, SH mengaku belum menerima laporan secara resmi atas kejadian penelantaran bayi tersebut, namun, atas informasi yang disampaikan dari Kapolsek Tangan-tangan, pihaknya juga akan melakukan penyelidikan, hal ini guna mengungkap pelaku nya dan motif kasus tersebut.
"Laporan hanya ke Polsek, tapi kita juga akan lidik, siapa pelakunya, karena pelaku ini tidak ada yang mengetahui, bidan saja tidak tahu," ucap Kasat Reskrim.
Muhammad Taufik