Powered by Blogger.

Mobile Menu

Bola

ShowBiz

Bisnis

Asian Games 2018

CPNS 2018

Liputan9

Liputan9
Liputan9

Menu Bawah

Populer

Follow Us

Advertisement

Top Ads

Responsive Leaderboard Ad Area with adjustable height and width.

Advertisement

Masukkan script iklan 970x90px

More News

logoblog

Teko dan Cangkir Tempurung yang Lagi "Ngehits" di Abdya

23 April 2018
Saat bertamu ke pendopo Wakil Bupati Aceh Barat Daya, IstanaPos.com disuguhkan pemandangan yang tak biasa. Di atas meja, tersaji teko dan cangkir cantik olahan dari tempurung kelapa.

Menurut Muslizar, sang Wakil Bupati, cangkir dan teko unik tersebut merupakan hasil kerajinan tangan warga Kepala Bandar, Kecamatan Susoh, Kabupaten Aceh Barat Daya. Tak hanya di rumahnya, cangkir dan teko tersebut memang tengah tren di masyarakat Abdya, termasuk di warung kopi.







"Saya yakin, ini kalau dikembangkan bisa jadi souvenir atau oleh-oleh menarik bagi yang berkunjung ke Abdya," kata Muslizar, sembari mengutak-atik teko tempurung unik itu.

Terkait harga, Muslizar memastikan masih cukup terjangkau, meskipun souvenir masih diproduksi terbatas di tingkatan home industri bukan pabrikan atau diproduksi massal.

Mantan Wakil DPRK Abdya ini merinci harga untuk cangkir tempurung berkisar Rp20 ribu. Sementara teko dihargai Rp60 ribu. Sedangkan untuk paket lengkap, yang terdiri dari enam cangkir, satu teko plus tambahan baki cantik dari batang kelapa cuma dihargai Rp250 ribu saja.







Ia bercita-cita hasil kerajinan di level home industri ini bisa dipajang di dua outlet yang saat ini tengah dibangunnya. Jika pasarnya ada, Ia berharap industri-industri kreatif lainnya bisa tumbuh di Aceh Barat Daya.

"Sekarang saya lagi bangun dua outlet souvenir, satu di Pantai Bali Susoh, satu lagi di objek wisata Irigasi Mata-Ie Blangpidie. Nantinya souvenir ini semoga bisa kita pamerkan dan jual di sana," imbuhnya.













Sebab, Muslizar berkeyakinan bisnis industri kreatif di era "jaman now" cukup menarik dan menjanjikan. Khususnya bagi wisatawan, baik domestik maupun luar.

"Setiap wisatawan itu pasti bawa uang, dan tentu akan beli yang unik-unik yang dikunjunginya," tandas politisi Nasdem ini. (*)