Powered by Blogger.

Mobile Menu

Bola

ShowBiz

Bisnis

Asian Games 2018

CPNS 2018

Liputan9

Liputan9
Liputan9

Menu Bawah

Populer

Follow Us

Advertisement

Top Ads

Responsive Leaderboard Ad Area with adjustable height and width.

Advertisement

Masukkan script iklan 970x90px

More News

logoblog

PKS: Bahaya, Kelompok Gay Ancaman Struktur Sosial Lho...

23 May 2017






Politisi PKS Aboe Bakar Al Habsyi mengatakan, pengungkapan pesta seks kelompok Gay yang kemarin diungkap oleh Polri ini menambah keresahan masyarakat.

Pengungkapan adanya ratusan orang yang terlibat, menunjukkan bahwa keberadaan kelompok homoseksual ini bukan isapan jempol. 

Apalagi ada informasi pesta tersebut sudah berjalan selama tiga tahun. Pada satu sisi ini adalah prestasi polri, namun pada sisi lain merupakan warning untuk kita akan banyaknya kelompok gay di masyarakat.

"Pengungkapan kasus ini juga perlu menjadi salah satu pertimbangan hakim MK dalam memeriksa perkara. Sebagaimana diketahui, bahwa sekelompok tokoh masyarakat telah mengajukan gugatan ke MK, salah satunya 292 KUHP," katanya di Jakarta.

Aboe mengatakan, sebenarnya pengaturan mengenai pelarangan cabul sesama jenis memang telah diatur dalam Pasal 292 KUHP,  namun hanya sebatas pada pelarangan hubungan cabul sesama jenis terhadap anak dibawah umur. Oleh karenanya pesta seks antar kelompok Gay seperti ini tidak dapat di jangkau oleh pasal tersebut.

"Belajar dari kasus pesta seks tersebut, hubungan sesama jenis sudah terjadi wabah sosial di masyarakat. Hubungan sesama jenis sesama orang dewasa dapat mengancam struktur sosial dan struktur kemasyarakatan di Indonesia. Disinilah ada kebutuhan untuk menyesuaikan pasal-pasal tinggalan belanda yang sudah berusia ratusan tahun tersebut," ujarnya.

Menurutnya, pada persoalan ini, negara memiliki kepentingan yang sangat fundamental. Karena ketahanan sebuah negara akan diawali dari ketahanan keluarga. Harus disadari bahwa keberadaan hubungan sesama jenis tidak memungkinkan adanya pembentukan keluarga yang sehat.

"Oleh karenanya, negara tidak boleh abai dengan persoalan ini, bisa saja pesta di kelapa gading kemarin hanya satu kasus dari pandora persoalan hubungan sesama jenis. Karenanya, polri perlu lebih giat lagi membongkar jaringan yang demikian, mengingat bahwa the wild one ini sudah berlangsung selama tiga tahun," pungkasnya.