Banjir melanda kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) sejak sore kemarin Sabtu 8 September 2018, mengakibatkan satu rumah warga di gampong Alue Manggota kecamatan Blangpidie ambruk akibat derasnya air, hal tersebut sebagaimana pantauan media ini disana, Minggu (9/9/2018).
Banjir yang menimpa warga setempat, Salamah (58) yang masih hidup sendiri itu terjadi Sabtu malam sekitar pukul 22.00 WIB, sehingga mengakibatkan sisi dinding rumahnya yang terbuat dari beton dan triplek rubuh, serta sejumlah pakaian, dokumen penting dan alat dapur hanyut dibawa arus.
Wakil bupati Abdya Muslizar. MT didampingi istri, serta anggota DPRK Abdya Syamsul Bahri, ST melakukan tinjauan langsung ke lokasi kediaman warga yang menimpa musibah akibat bencana alam tersebut.
Menyikapi musibah yang dialami rakyatnya, Wabup Muslizar. MT yang saat itu sedang berbincang dengan korban langsung menghubungi Kepala Baitul Mal, Kepala Dinas Sosial juga kepala BPBK Abdya guna mengatasi masalah yang sedang dialami warga.
Dalam hitungan menit, Kepala Baitul Mal Abdya Wahyudi Satria, Kabid Linjamsos Sukardi, SKM atas nama Kepala Dinas Sosial Abdya, Sekretaris BPBK Abdya Samin tiba di lokasi, dan langsung melakukan pendataan atas kerusakan dan kerugian yang dialami warga.
Kepada Kepala Baitul Mal, Wabup Abdya Muslizar. MT meminta agar rumah Salamah itu di tindak lanjuti secara ketentuan, dan berharap rumah tersebut dapat dibangun baru.
"Lokasi tanah ibu ini hanya empat meter, jadi kita bangun sesuai ukuran tanah, dan bisa diperpanjang ke belakang," ungkap Wabup Abdya Muslizar. MT.
Sementara, kepada Kabid Linjamsos, Sukardi dari Dinas Sosial Abdya, Wabup memerintahkan agar bantuan untuk masa panik segera diserahkan untuk warga yang terkena dampak musibah tersebut.
"Kepada Dinas Sosial dan BPBK Abdya agar segera menyerahkan bantuan masa panik, pakaian dan alat masak dapur segera dikasih," tegasnya.
Keuchik Alue Manggota, Azhar HS mengaku sangat prihatin atas musibah yang menimpa warganya itu, selaku pemimpin di sana, ia sedang menyiapkan makanan untuk makan siang sejumlah warga yang mengalami musibah tersebut.
"Banjir nya mencapai setengah meter (50 cm), banjir ini terjadi tadi malam. Kami sedang mempersiapkan juga masakan untuk makan korban ini," akui Keuchik Azhar.
Selain Salamah, musibah banjir tersebut juga dialami Nuraini (40), namun akibat dari banjir itu, janda tiga anak ini tak separah sebagaimana yang dialami Salamah yang hingga ijazah sekolah dasar hilang bersama arus, akan tetapi dampaknya seluruh pakaian ikut terendam air, dan dapur yang selama ini ia gunakan tempat memasak ikut rubuh.
Dalam tinjauan korban musibah banjir di gampong Alue Manggota, selain Wabup Abdya Muslizar. MT, Kepala Baitul Mal Abdya Wahyudi Satria, anggota DPRK Abdya Syamsul Bahri, ST, ND Kepala BPBK Abdya Samin, Kabid Linjamsos Dinsos Abdya Sukardi, SKM, juga hadir Wakapolres Abdya Kompol Jatmiko, SH.
Muhammad Taufik